Bangsa-bangsa manusia yang utama ialah orang Negro, Austraioid, Mongoloid dan Kaukasoid. Mereka mungkin mulai berkembang sekitar 100.000 tahun yang lalu. Kemudian, migrasi dan pencampuran menghasilkan lebih beraneka-ragam bangsa. Beberapa penduduk purba, seperti suku Bushman di Afrika tinggal terasing.
Australopithecus, manusia-kera
primitip, mungkin telah mempergunakan perkakas. Pithecanthropus atau Manusia
Peking adalah binatang pertama yang
menyerupai manusia. Manusia Neanderthal dalam banyak hal nampak seperti
manusia sekarang. Pada sekitar 35.000 tahun sebelum Masehi ia digantikan oleh
Manusia Cro-Magnon, nenek moyang kita.
Sekarang
penduduk bumi lebih dari 6.5 miliar orang, melampaui jumlah manusia yang pernah
hidup dalam waktu manapun dalam sejarah manusia. Setiap jam lahir 7000 bayi.
Pada tahun 1999 Bumi akan menampung antara 6000 dan 7 000 juta orang.
Sejak dulu
kala manusia telah biasa dengan keadaan yang paling buruk. Pada zaman dulu
manusia berburu dan menangkap ikan di gumpalan-gumpalan es yang terapung di
Arktik, di pulau-pulau terpencil di Samudera Pasifik dan di pedalaman yang
panas di Australia. Tetapi jumlah mereka sedikit. Penyakit dan kelaparan
menekan jumlah penduduk. Satu keluarga memerlukan tanah yang luas, untuk
mendapat cukup makanan bagi semua anggotanya. Kelebihan penduduk, walau dalam
waktu singkat, akan mengakibatkan kekurangan makanan.
Sepuluh
ribu tahun yang lalu manusia telah belajar cara bercocok-tanam. Cara hidupnya
pun mengalami perubahan. Jika lebih banyak lagi makanan dihasilkan, manusia
dapat menetap pada suatu tempat daripada mengembara sambil berburu. Kota-kota
mulai berkembang.
Di kota
besar keadaan miskin dan pertumbuhan penduduk lambat. Banyak anak mati sebelum
umur 13 tahun dalam keadaan tidak sehat dan dilanda penyakit. Sedikit orang
yang dapat mencapai umur lebih dari 40 tahun.
Dalam masa
150 tahun yang lalu keadaan telah bertambah baik. Ilmu pengobatan mengalami
kemajuan pesat. Banyak jiwa telah tertolong dengan antibiotika dan vaksinasi.
Usia manusia dapat mencapai lebih dari 60 tahun. Kematian anak menurun tajam.
Namun kemajuan ini membawa masalah lain: pertambahan penduduk yang mengejutkan.
Lebih dari
separuh penduduk Bumi sekarang kelaparan. Hal ini terjadi karena manusia tidak
dapat menghasilkan cukup makanan untuk mengimbangi tambahnya penduduk yang amat
pesat. Di negara kaya, penduduk yang banyak itu sekarang menghabiskan sumber
alam Bumi — makanan, mineral, minyak, logam dan bahan mentah lain — dengan
kecepatan yang luar biasa. Pemakaian bahan semacam itu tidak dapat dipenuhi
untuk selamanya. Hanya penurunan jumlah penduduk yang radikal dapat memecahkan
masalah ini.
Pada saat ini pertambahan jumlah
penduduk adalah dua persen setahun. Dengan kecepatan ini penduduk bumi dalam 35
tahun akan berlipat dua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar