Wayang Betel, Cambuk Wayang Kulit Bali
BADAN dunia UNESCO, Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pada tahun
2004 telah mengakui wayang Indonesia sebagai Karya Agung Budaya Dunia,
Masterpiece of the Oral and Intangible Heritage of Humanity. Akan tetapi
realitanya kini karisma seni pentas bayang-bayang yang disebut-sebut terindah
di dunia itu semakin terpinggirkan oleh desakan beragam sajian hiburan popular
kontemporer. Untuk mempertahankan eksistensinya di tengah masyarakat, para
seniman dan kreator wayang kulit melakukan langkah-langkah kreatif dan
inovatif. Di lumbung seni pedalangan Bali, Desa Sukawati, Gianyar, bahkan telah
muncul beberapa bentuk kreasi wayang yang eksistensinya telah diakui oleh
masyarakat. Dalang terkenal I Wayan Wija telah melahirkan Wayang Tantri
dan I Ketut Klinik menciptakan Wayang Babad.