Inilah 5 Cara Alami Mengurangi Kerontokan Rambut

Memiliki rambut rontok sangatlah mengganggu. Selain membuat rambut menjadi tipis dan kebotakan, rambut rontok juga akan menyampah dimana-mana. Untuk mengobati rambut rontok bisa dengan berbagai perawatan rambut. Sayangnya, perawatan rambut yang tersedia di rumah kecantikan memiliki harga yang mahal dan terkadang juga menggunakan obat-obatan yang mengandung bahan kimia.

Untuk mensiasati hal tersebut, Anda bisa mencoba beberapa pengobatan alami yang juga lebih murah. Langitberita punya beberapa tips untuk itu. diantaranya seperti berikut.

Berikut tips perawatan alami untuk mencegah rambut rontok, di lansir dari timesofindia:

1. Terapi Minyak panas

Minyak panas disini bukan berarti minyak yang benar-benar panas. Minyak panas di sini hanya sekedar minyak hangat. Minyak yang digunakan adalah minyak zaitun, kelapa, atau canola. Caranya adalah memijatkan minyak yang hangat tersebut ke kulit kepala. Selanjutnya tutup rambut Anda dengan shower cap dan biarkan selama satu jam lalu keramas rambut Anda.

2. Jus Alami

Jus digunankan dalam terapi ini adalah jus bawang merah, bawang putih, atau jus jahe. Caranya adalah dengan menggosokan kulit kepala Anda dengan jus tersebut lalu diamkan semalam, dan bilas pada pagi harinya.

3. Pijat Kepala

Pijat-pijatlah kulit kepala Anda selama beberapa menit setiap hari. Hal tersebut dapat membantu sirkulasi. Sirkulasi yang baik di kulit kepala menjaga folikel rambut yang aktif. Sirkulasi dapat diperbaiki melalui pijat dengan menggunakan beberapa tetes minyak esensial lavender atau teluk dalam almond atau pangkalan minyak wijen.

4. Antioksidan

Cara ini menggunakan teh hijau hangat (dua kantong diseduh dalam satu cangkir air) yang di usapkan pada kulit kepala. Setelah diusapkan merata, biarkan selama satu jam lalu di bilas.

5. Meditasi

Ternyata stres dan ketegangan juga mampu mempengaruhi kerontokan pada akar rambut. Untuk menanggulangi masalah ini, Anda bisa melakukan meditasi untuk mengurangi stres dan mengembalikan keseimbangan hormon.

sumber: http://www.langitberita.com