Jumat, 29 Juni 2012

Kerajaan Majapahit

Kerajaan Majapahit, 1293 – 1528

Kåtaràjasa Jayawardhana, 1293 – 1309

Raden Wijaya anak Lêmbu Tal, cucu Mahisa Campaka, menantu Kåtanagara



Jayanagara, 1309 – 1328

Setelah Kåtaràjasa wafat, digantikan oleh Raden Kala Gêmêt, putera Kåtaràjasa dengan Dyah Dara Pêtak (Indreúwari)

Tribhuwanottunggadewi, 1328 – 1350

Dengan tidak adanya pengganti raja dari keturunan Jayanagara, semestinya Gàyatri atau Ràjapatni yang menggantikan memegang tampuk pemerintahan.

Ràjasanagara, 1350 – 1389

Hayam Wuruk memerintah dengan gelar Ràjasanagara. Dengan Gajah Mada sebagai patihnya, kerajaan Majapahit mengalami jaman keemasannya.

Wikramawardhana, 1389 – 1429

Putera mahkota Majapahit yang lahir dari permaisuri raja Hayam Wuruk adalah puteri Kusumawardhani.

Masa Akhir Majapahit, 1429 – 1522

Sejak pemerintahan raja Wikramawardhana, bintang kejayaan Majapahit sudah mulai suram dan makin lama makin pudar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar