Vaiûóava Àgama
Kitab Àgama Vaiûóava umumnya banyak
dikenal dengan nama Pañcaràtra Àgama. Isinya terutama mengajarkan mengenai cara
pemujaan Tuhan Yang Maha Esa dalam manifestasinya sebagai Viûóu. Jadi Viûóu
merupakan wujud utama yang menjadi obyek dan pusat pemikirannya.
Penelitian yang lebih mendalam memberi
petunjuk kepada kita bahwa kelompok jenis àgama ini memiliki 4 macam himpunan
kitab Àgama, yaitu :
(1). Pañcaràtra
(2). Pratiûþhasara
(3). Vaikhànasa
(4). Vijñànalalita
Sumber utama ajaran yang terdapat
dalam Pañcaràtra berasal dari keterangan yang kita jumpai di dalam kitab
Mahàbhàrata, terutama yang terdapat di dalam Úànti Parva. Di Indonesia, dimana
Catur Veda tidak dikenal di masa yang silam, kecuali namanya saja sedangkan
Mahàbhàrata lebih merakyat di kalangan masyarakat, maka tidak dapat dielakkan
kalau jenis Pañcaràtra inilah yang banyak dikenal dan diikuti.
Di dalam kitab Pañcaràtra kita
mengenal adanya tujuh nama-nama yang ditambahkan mantra-mantra pujaan untuk
nama-nama itu. Di dalam sekta Vaiûóava, kitab Pañcaràtra inilah yang dikenal
sebagai Pañcaràtra, yaitu: Brahma, Úaiva, Kumàra, Vasiûþha, Kapila, Gautamiya dan
Nàradìya. Akibatnya di dalam mantra-mantra sering ditambahkan mantra-mantra
pujian untuk nama-nama itu. Di dalam sekta Vaiûóava, kitab Pañcaràtra inilah
yang dianggap paling berpengaruh atau menentukan dan karena Viûóulah sebagai
dewatanya yang tertinggi. Di dalam catatan yang kami terima terdapat sekitar
214 buah kitab naskah Vaiûóava. Adapun nama-nama kitab Àgama tergolong Àgama
Vaiûóava yang kita kenal antara lain: Ìúvara, Sàtvata, Båhad, Brahma, dan lain
sebagainya.
Adapun sekta yang sekarang berkembang
seperti Hare Kåûóa adalah bagian dari Sekta Vaiûóava dan menjadikan kitab
Úrìmad Bhàgavatam dan Bhagavadgìtà sebagai buku pegangan utamanya. Antara sekta
Vaiûóava dengan sekta Úaivisme sejak zaman dahulu terdapat persaingan sehingga
tampaknya kadang kala seperti ada pertentangan. Pada hakekatnya perlombaan
bukan merupakan pertentangan namun merupakan usaha untuk meningkatkan kualitas
spiritual.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar